Tugas Analisis Perancangan dan Sistem Informasi - 1

Tugas APSI E

Sistem Akuntansi Aset Tetap


Sistem Informasi dan Sistem Akuntansi

Sistem informasi adalah sistem internal organisasi yang memenuhi kebutuhan manajemen dalam memproses acara, mendukung operasi, dan kegiatan strategis lainnya, yang tujuannya adalah untuk mengirimkan informasi dengan laporan tertentu kepada pihak luar.



Sistem akuntansi tetap itu sendiri adalah sistem informasi yang tujuannya membantu organisasi    mengelola dan memelihara aset tetap. Fungsi sistem informasi adalah untuk menyimpan dan mengatur informasi tentang aset tetap, memandu pengembangan aset, memperoleh proses, memelihara dan mengembangkan aset, serta membantu merencanakan dan mengelola biaya aset.

Fungsi Sistem Informasi

Untuk meningkatkan aksesiblitas data yang ada secara efektif dan efisien kepada pengguna, tanpa dengan prantara sistem informasi.

  • Memperbaiki produktivitas aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sistem
  • Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem informasi secara kritis.
  • Mengidentifikasi kebutuhan mengenai keterampilan pendukung sistem informasi
  • Mengantisipasi dan memahami akan konsekuensi ekonomi
  • Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi 
  • Mengembangkan proses perencanaan yang efektif 

Kegunaan Sistem Informasi 

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, sistem informasi dapat digunakan di berbagai organisasi seperti perusahaan, apotek, sekolah, toko buku, dll. Tujuannya adalah untuk meningkatkan efektifitas, efisiensi dan ketepatan pengambilan keputusan dalam pengelolaan kegiatan organisasi.

Operasi akuntansi keuangan dan aset tetap dapat dikelola oleh sistem informasi aset tetap. Sistem ini berguna bagi organisasi yang dapat mencatat, memantau, melacak dan mengontrol aset tetapnya, seperti kondisi aset tetap, pemeliharaan, perbaikan dan perkembangan nilai pasar dari aset tetap itu sendiri. Sistem informasi akuntansi tetap juga dapat membantu organisasi  memenuhi persyaratan akuntansi, pajak, dan pelaporan keuangan yang akurat dan transparan untuk aset tetap. 

Dalam arti yang lebih luas, sistem informasi akuntansi aset tetap dapat membantu organisasi dengan manajemen anggaran, pengembangan strategi, dan perencanaan jangka panjang. Organisasi dapat membuat keputusan yang tepat dan efektif untuk mengelola aset tetap mereka dengan  informasi yang lengkap dan akurat.

Stakeholder dan User

Dikutip dari Corporate Finance Institute, pemangku kepentingan atau stakeholder adalah individu, kelompok, atau pihak yang memiliki kepentingan dalam suatu organisasi (perusahaan) yang hasil tindakannya dapat mempengaruhi atau dipengaruhi oleh jalannya bisnis.












Beberapa contoh dari stakeholder adalah karyawan, pelanggan, pemegang saham, masyarakat umum, dan pemerintah.

Dikutip dari Investopedia, secara umum stakeholder dibagi menjadi dua bagian, yaitu internal dan eksternal. Mereka memiliki peranan yang berbeda dalam bisnis.

Stakeholder internal adalah bagian yang terlibat langsung dengan urusan bisnis. Contoh stakeholder internal yaitu owner, pemegang saham, dan juga karyawan. Mereka adalah kelompok yang memiliki dampak besar terhadap sebuah proyek perusahaan.

Sementara itu, contoh stakeholder eksternal adalah pelanggan, pemasok, dan pemerintah. Meskipun tidak terlibat langsung, mereka tetap akan mempengaruhi jalannya suatu bisnis.

Input dan Output

Input adalah informasi yang  dimasukkan ke dalam sistem informasi. Dalam hal ini sistem informasi yang dimaksud adalah sistem informasi nilai tetap. Input dapat berupa informasi aset  seperti informasi pembelian, informasi keuangan, informasi pemeliharaan dan perbaikan dan informasi lainnya. Staf administrasi, manajer atau bagian lain dari organisasi diperbolehkan untuk memberikan komentar.

Setelah  proses entri data selesai, hasilnya dicetak. Outputnya adalah informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi tentang aset tetap. Outputnya sendiri adalah laporan-laporan yang berhubungan dengan aset tetap, seperti laporan keuangan, jual beli aset, dan lain-lain. Output ini kemudian digunakan oleh manajer perusahaan atau pemangku kepentingan lainnya untuk membuat keputusan bisnis dan mengelola operasi organisasi.

Referensi





Comments

Popular posts from this blog

PBKK (b) - Quiz

Analisis dan Perancangan Sistem Informasi - EAS

PWEB (A) - Tugas Pertemuan 7